A. Dasar
Pertimbangan investasi pada surat berharga
Criteria
pemilihan sekuritas (khususnya sekuritas jangka pendek) dapat dilihat dari
berbagai macam pertimbangan, yaitu pertama, risiko keuangan (financial risk),
risiko suku bunga (interest rate risk), risiko likuiditas (liquidity risk),
risiko inflasi dan tingkat keuntungan yang diharapkan. Pertimbangan-
pertimbangan tersebut akan menentukan besarnya dana yang akan ditanamkan dalam
sekuritas (surat berharga) jangka pendek. Perusahaan akan berusaha memperkecil
risiko yang mungkin dihadapi dengan harapan memperoleh keuntungan (return) yang
maksimal.
Risiko
keuangan merupakan risiko tidak kembalinya dana yang diinvestasikan pada
sekuritas sesuai dengan yang diinginkan perusahaan. Apabila peminjam tidak dapat
mengembalikan dananya, maka perusahaan akan mengalami kesulitan likuiditas.
Apabila jika perusahaan tidak memiliki cadangan kas yang cukup untuk biaya
operasi perusahaannya.
Risiko
likuiditas sekuritas merupakan cepat lambatnya sekuritas yang bersangkutan
dapat diperjualbelikan. Sekuritas yang likuid berarti sekuritas tersebut cepat
laku terjual. Apabila suatu sekuritas tidak likuid, maka perusahaan atau pihak
yang memiliki sekuritas tersebut akan menurunkan harganya agar laku dijual.
Penurunan harga ini mengakibatkan keuntungan yang diperoleh akan berkurang atau
bahkan akan menderita kerugian jika penurunan harganya sampai melebihi harga
perolehannya.
Risiko
inflasi pada prinsipnya hampir sama dengan risiko tingkat bunga. Kita tahu
bahwa antara tingkat bunga dan inflasi memiliki hubungan yang erat. Tingakat
suku bunga yang tinggi mengakibatkan tingkat inflasi yang tinggi. Inflasi
merupakan kecendrungan naiknya harga barang- barang. Tingginya inflasi akan
menurunkan daya beli masyarakat. Risiko inflasi ini mengakibatkan pada risiko
penurunan daya beli masyarakat.
Hasil
yang diharapkan (yield) berupa keuntungan. Besarnya yield atau sering pula
disebut return ini akan dipengaruhi oleh factor- factor lain yaitu adanya
risiko keuangan, risiko tingkat bunga, risiko likuiditas, dan risiko inflasi
atau risiko daya beli. Risiko- risiko tersebut akan mempengaruhi besarnya hasil
yang akan diperoleh baik langsung maupun tak langsung.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar